Apakah Seks Penting Dalam Hubungan Cinta?

Sekilas Berita - Saat membahas tentang hubungan percintaan, topik yang selalu terkait dengan hal tersebut adalah seks dimana masih sangat menarik untuk bisa dibahas. Pada saat awal berhubungan baik anda dan juga pasangan, seks tentu akan masih terasa sangat panas, ada juga beberapa pasangan yang melakukan hal tersebut setiap harinya.

Akan tetapi intensitas tersebut tentu akan berkurang seiring berjalannya waktu. Ada pula alasannya karena lelah ataupun salah satu dari pasangan tersebut tidak ingin melakukannya dimana seperti yang dikutip dari bravotv(dot)com hari Rabu (21/03/2018) lalu.

Dari sample yang ada dimana 1000 orang diminta untuk memberikan keterangan yang jujur dalam hubungan mereka yang terkait dengan seks dengan pasangan mereka dan lebih dari setengahnya yang ditanyai menyatakan bahwa setelah melewati enam bulan masa intensitas dalam berhubungan seks semakin berkurang. Hal tersebut menurut pakar dalam hubungan cinta, dianggap masih wajar dan normal karena saat awal hubungan, dalam tubuh ada kimia yang dapat membantu anda merasa bersemangat serta bergairah.

Dengan berjalannya waktu, gairah seks akan pula memudar. 59 persen wanita masih menginginkan seks lebih banyak jika dibandingkan pasangan mereka sementara 61 persen menyatakan bahwa intensitas dalam hubungan seks mereka menurun. Seks sendiri dari fakta yang ada dapat membuat tetap dekat dengan pasangan anda, tingkat stres menurun, sistem kekebalan tubuh meningkat serta tubuh lebih baik secara keseluruhan.

Hilangnya keintiman dalam hubungan percintaan akan sangat mempengaruhi terutama yang sedang menjalinnya mulai dari komunikas, kasih sayang, kepercayaan serta kebahagiaan. Nah, pertanyaannya apakah penting seks dalam hubungan cinta?

Masyarakat Amerika menilai bahwa seks sangatlah penting dalam keberlangsungan hubungan percintaan yang tengah dijalani. Sementara adanya kepuasan ketika melakukan seks meski hanya tiga kali selama satu bulan bagi orang Eropa. Seks dinilai orang Amerika tidak penting karena ternyata mempunyai tingkat kepuasan yang rendah dengan hubungan yang sedang dijalin.

Terlalu lelah usai bekerja menjadi salah satu alasan mengapa tidak melakukan seks dimana tiga dari empat orang menyatakan demikian dimana rata-rata hubungan seksual terjadi hanya berlangsung kurang lebih tiga sampai dengan tujuh menit. Kurang lebih 50% menyatakan bahwa kesibukan pekerjaan dan juga mengurus anakn menjadi alasan dimana kualitas dari kehidupan seks mulai menurun.

Dengan menurunnya hubungan seksual antar pasangan, menurut para ahli ada baiknya untuk tetap melakukannya serta menjadwalkan seks. Tentu demi meningkatkan kualitas dalam hubungan seksual, anda dan juga pasangan anda harus berani untuk membicarakannya.